Jika berbicara tentang lesi, Abses dan Maag mudah dikacaukan. Keduanya bisa terjadi pada permukaan kulit, yang menyebabkan rasa sakit dan ketidaknyamanan meski dengan sedikit gerakan.
Keduanya merupakan luka yang bisa terjadi pada organ pencernaan maupun organ yang berhubungan dengan saluran pencernaan. Selain itu, abses dan bisul sangat berbeda.
Abses vs Maag
Abses adalah kumpulan nanah lokal yang disebabkan oleh infeksi bakteri, tampak bengkak dan nyeri, sedangkan tukak adalah luka atau lesi terbuka pada kulit atau selaput lendir, akibat berbagai faktor, termasuk infeksi atau trauma, dan dapat terasa nyeri atau tidak nyeri. , memerlukan pendekatan pengobatan yang berbeda.

Abses dikelilingi oleh area massa yang lunak dan berwarna merah muda atau merah tua. Biasanya abses muncul di sisi luar kulit. Abses juga mudah dirasakan. Tidak ada area spesifik di mana abses bisa muncul. Bisa diobati dengan obat untuk mengeluarkan nanah. Lalu, lukanya bisa sembuh.
Maag adalah lesi terbuka di dalam atau di luar tubuh. Ini terjadi karena rasa gugup, stres, atau infeksi saluran cerna. Bisul diobati dengan antibiotik.
Tabel Perbandingan Antara Abses dan Maag
Parameter perbandingan | Abses | Maag |
---|---|---|
Definisi | Kumpulan nanah lokal yang disebabkan oleh infeksi. | Luka terbuka atau lesi pada kulit atau selaput lendir. |
Etiologi | Seringkali disebabkan oleh infeksi bakteri. | Dapat disebabkan oleh berbagai sebab, termasuk infeksi, trauma, atau kondisi medis yang mendasarinya. |
Penampilan | Bengkak, meradang, dan berisi nanah. | Lesi dangkal atau dalam dengan bagian tengah tertekan dan dikelilingi oleh jaringan merah yang meradang. |
Konten | Berisi nanah, yang terdiri dari sel darah putih mati, sisa jaringan, dan bakteri. | Berisi jaringan terbuka, yang mungkin rusak atau nekrotik. |
Rasa Sakit dan Sensasi | Seringkali nyeri, lembut, dan hangat saat disentuh. | Bisa menyakitkan, terutama jika saraf terkena, atau mungkin tidak menimbulkan rasa sakit. |
Proses penyembuhan | Biasanya memerlukan drainase dan antibiotik untuk penyelesaiannya. | Dapat sembuh melalui proses alami, perawatan medis, atau intervensi bedah. |
Bekas luka | Mungkin meninggalkan bekas luka setelah penyembuhan. | Bisa juga meninggalkan bekas luka, tergantung ukuran dan kedalaman ulkus. |
Lokasi Umum | Dapat terjadi di berbagai bagian tubuh, seperti kulit, organ dalam, atau gigi. | Umumnya ditemukan pada kulit, mulut, saluran cerna, atau alat kelamin. |
Komplikasi | Dapat menyebabkan penyebaran infeksi jika tidak ditangani. | Dapat menyebabkan rasa sakit, infeksi, atau komplikasi jika tidak ditangani dengan benar. |
Metode Diagnostik | Didiagnosis melalui pemeriksaan fisik, pencitraan, dan terkadang dengan mengeluarkan nanah untuk kultur dan analisis. | Didiagnosis melalui pemeriksaan fisik, dengan bantuan biopsi atau tes pencitraan. |
Apa itu Abses?
Abses adalah kumpulan nanah yang terlokalisasi dan menyakitkan yang terbentuk di dalam jaringan sebagai respons terhadap infeksi, peradangan, atau zat asing. Nanah adalah cairan kental, kekuningan, atau kehijauan yang terdiri dari sel darah putih mati, sisa jaringan, dan bakteri. Abses bisa terjadi di berbagai bagian tubuh, antara lain kulit, organ dalam, dan gigi.
Karakteristik dan ciri utama abses meliputi:
- Infeksi: Kebanyakan abses disebabkan oleh infeksi bakteri, dan sistem kekebalan tubuh merespons dengan mengirimkan sel darah putih ke area yang terkena untuk melawan infeksi. Respon imun ini menyebabkan penumpukan nanah.
- Pembengkakan dan Peradangan: Abses ditandai dengan pembengkakan lokal, kemerahan, dan peradangan. Daerah yang terkena mungkin terasa hangat dan lembut saat disentuh.
- Rasa sakit: Abses menyebabkan nyeri atau ketidaknyamanan akibat tekanan yang ditimbulkan oleh penumpukan nanah dan respons peradangan.
- Pengobatan: Pengobatan abses melibatkan drainase untuk mengeluarkan nanah dan, dalam banyak kasus, penggunaan antibiotik untuk melawan infeksi yang mendasarinya. Drainase dapat dilakukan melalui sayatan bedah, aspirasi jarum, atau, dalam beberapa kasus, abses dapat pecah secara spontan.
Abses dapat berkisar dari kulit yang kecil dan dangkal hingga abses yang lebih besar dan mendalam yang mempengaruhi organ dalam. Evaluasi dan pengobatan medis segera sangat penting untuk mencegah komplikasi dan memastikan penyembuhan yang tepat. Abses yang tidak diobati dapat menyebarkan infeksi ke jaringan di sekitarnya atau bahkan ke aliran darah, sehingga dapat mengancam nyawa.
Apa itu Maag?
Maag adalah luka terbuka atau lesi yang berkembang pada kulit, selaput lendir, atau organ dalam. Hal ini ditandai dengan hilangnya jaringan di daerah yang terkena, menciptakan depresi dangkal atau dalam dengan permukaan yang terbuka dan kasar. Bisul dapat terjadi karena berbagai alasan, termasuk infeksi, cedera fisik, kondisi medis yang mendasari, atau kombinasi beberapa faktor.
Ciri-ciri utama dan jenis tukak meliputi:
- Penyebab: Bisul dapat disebabkan oleh berbagai sebab, seperti infeksi (misalnya luka dingin, herpes genital), trauma fisik (misalnya ulkus dekubitus atau luka baring), penyakit kronis (misalnya tukak lambung di lambung atau duodenum), atau kondisi autoimun (misalnya tukak lambung). , sariawan pada gangguan autoimun).
- Gejala: Gejala maag berbeda-beda tergantung lokasi dan penyebabnya. Gejalanya mungkin berupa nyeri, nyeri tekan, kemerahan, peradangan, dan terkadang keluar cairan atau pendarahan.
- Penyembuhan: Proses penyembuhan tukak bisa lambat dan mungkin melibatkan perbaikan dan regenerasi jaringan. Waktu yang diperlukan untuk menyembuhkan maag bergantung pada ukuran, kedalaman, lokasi, dan penyebab yang mendasarinya.
- Komplikasi: Jika tidak ditangani dengan baik, maag dapat menyebabkan komplikasi seperti infeksi, jaringan parut, nyeri kronis, atau, pada jenis maag tertentu, perdarahan gastrointestinal.
- Pengobatan: Pengobatan maag tergantung pada jenis dan penyebabnya. Ini mungkin melibatkan penanganan kondisi yang mendasarinya, mengelola gejala, dan mempercepat penyembuhan luka melalui obat-obatan, pembalut, atau intervensi bedah.
Contoh umum dari maag adalah sariawan (sariawan), tukak lambung pada saluran pencernaan, tukak tekan (luka baring), dan bisul kulit yang disebabkan oleh infeksi atau kondisi kronis seperti diabetes. Evaluasi dan pengobatan medis yang tepat sangat penting untuk menangani tukak dan mencegah komplikasi.
Perbedaan Utama Antara Abses dan Maag
Abses:
- Definisi: Abses adalah kumpulan nanah lokal yang terbentuk sebagai respons terhadap infeksi, peradangan, atau zat asing.
- Isi: Ini berisi nanah, cairan kental, kekuningan, atau kehijauan yang terdiri dari sel darah putih mati, sisa jaringan, dan bakteri.
- Penampilan: Abses tampak bengkak, meradang, nyeri, dan cenderung terasa hangat.
- Penyebab: Biasanya disebabkan oleh infeksi bakteri, abses dapat berkembang di berbagai bagian tubuh, termasuk kulit, organ dalam, dan gigi.
- Pengobatan: Pengobatan abses melibatkan drainase untuk mengeluarkan nanah dan, dalam banyak kasus, penggunaan antibiotik untuk melawan infeksi yang mendasarinya.
Maag:
- Definisi: Maag adalah luka terbuka atau lesi pada kulit, selaput lendir, atau organ dalam, yang ditandai dengan hilangnya jaringan di area yang terkena.
- Isi: Bisul memiliki jaringan terbuka, yang mungkin rusak atau nekrotik namun tidak mengandung nanah.
- Penampilan: Bisul muncul sebagai cekungan dangkal atau dalam dengan permukaan terbuka dan kasar, dikelilingi oleh jaringan merah yang meradang.
- Penyebab: Bisul dapat disebabkan oleh berbagai sebab, termasuk infeksi, cedera fisik, penyakit kronis, atau kondisi autoimun.
- Pengobatan: Perawatan tukak tergantung pada jenis dan penyebabnya dan mungkin melibatkan penanganan kondisi yang mendasarinya, mengelola gejala, dan mempercepat penyembuhan luka melalui obat-obatan, pembalut, atau intervensi bedah.
Kesimpulan
Kekebalan yang baik dan gaya hidup sehat adalah aspek kunci untuk menghindari terjadinya abses dan maag. Hal yang paling aneh tentang abses dan bisul adalah bahwa abses dapat diobati tanpa ada kemungkinan untuk kembali lagi.
Di sisi lain, ada kemungkinan maag muncul kembali seiring berjalannya waktu. Dalam beberapa kasus, mungkin juga seseorang harus hidup dengan bisul seumur hidupnya.