Berapa Lama Amunisi Bertahan (Dan Mengapa)?

Berapa Lama Amunisi Bertahan (Dan Mengapa)?

Jawaban Tepat: Melampaui 10 Tahun

Amunisi adalah kependekan dari amunisi. Amunisi adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan peluru atau peluru yang ditembakkan dari pistol. Itu juga bisa merujuk ke putaran lengkap, termasuk peluru, kartrid, bubuk mesiu, dan primer.

Amunisi terdiri dari dua jenis komponen: proyektil, yang dirancang untuk merusak atau menghancurkan targetnya, dan muatan propelan, yang memberikan kekuatan untuk meluncurkan proyektil. 

Jenis amunisi yang paling umum adalah peluru senapan, peluru senapan, peluru artileri, dan peluru pistol.

Berapa Lama Amunisi Bertahan?

Berapa Lama Amunisi Bertahan?

TipeDurasi
Amunisi berlangsung selamaLebih dari 20 tahun
Pistol bertahan selama50k putaran

Tergantung amunisinya. Berbagai jenis amunisi memiliki umur simpan yang berbeda. Namun, amunisi bisa bertahan hampir tanpa batas.

Peluru pistol biasa seperti 9mm dan .40 cal dapat bertahan hingga 15 tahun, sedangkan peluru senapan seperti 5.56 NATO dapat bertahan hingga 20 tahun. 

Beberapa sumber mengatakan bahwa cangkang senapan dapat bertahan tanpa batas waktu jika tidak terkena air. Umumnya, yang terbaik adalah menyimpan amunisi di tempat yang sejuk dan kering, jauh dari sinar matahari langsung.

Namun, umur ini dapat dipersingkat secara drastis jika amunisi terkena panas, kelembaban, atau oksigen tingkat tinggi.

Skenario terburuk untuk menembakkan amunisi lama berpotensi meledak, menyebabkan cedera parah atau kematian. Ini karena propelan dalam putaran mungkin telah memburuk dari waktu ke waktu, yang menyebabkan peningkatan tekanan gas di dalam putaran yang dapat menyebabkannya pecah.

Untuk menghindari risiko ini, penting untuk hanya menggunakan amunisi dalam kondisi baik dan disimpan dengan benar. Selain itu, selalu ikuti panduan keselamatan yang diberikan oleh pabrikan saat menangani atau menembakkan amunisi.

Jellification juga menyebabkan amunisi menjadi kurang efektif, dan seperti squib basah, mungkin tidak mengeluarkan peluru setelah ditembakkan. Umur simpan amunisi bersifat subjektif, berdasarkan berbagai variabel. Ini ditentukan oleh proses pemuatan pabrikan, kualitas, dan bahan-bahan seperti bubuk, jenis primer, dan sealant.

Juga, kotak amunisi baja lebih cenderung berkarat daripada kotak kuningan. Peluru dengan timah yang terbuka juga lebih mungkin terdegradasi daripada peluru dengan jaket logam.

Mengapa Sebuah Amunisi Bertahan Begitu Lama?

Amunisi bisa bertahan lama karena beberapa alasan. Terutama, itu berlangsung karena tidak ada oksidasi yang terjadi. Amunisi yang berada di lingkungan yang panas, lembap, atau asin akan mengalami laju oksidasi yang dipercepat, dan amunisi itu tidak akan bertahan lama. Selain itu, beberapa jenis amunisi dilapisi sealant atau lak yang membantu mencegah proses kerusakan.

Faktor yang paling umum adalah konstruksinya dan lingkungan penyimpanannya

Amunisi dirancang untuk menahan sejumlah tekanan tertentu. Ini karena primer, yang memulai pembakaran propelan, harus tahan terhadap tekanan tinggi dan goncangan. 

Kotak kuningan harus menahan tekanan tanpa pecah dan juga harus tahan korosi. Akhirnya, proyektil harus tetap stabil selama penerbangan dan tidak berubah bentuk atau hancur ketika mengenai sasarannya.

Cara terbaik untuk menyimpan amunisi tergantung pada iklim dan lingkungan tempat tinggal seseorang. Namun, penyimpanan amunisi yang tepat adalah kunci untuk menjaga kualitasnya dan memastikan bahwa amunisi itu dapat digunakan saat dibutuhkan. Berikut adalah beberapa tips untuk menyimpan amunisi dengan aman dan aman:

  1. Menyimpan amunisi di tempat yang sejuk dan kering jauh dari sinar matahari langsung
  2. Menyimpan amunisi dalam wadah tahan lembab dan lembab.
  3. Jauhkan amunisi dari sumber panas dan peralatan listrik
  4. Simpan amunisi di lingkungan yang bebas kelembaban. Amunisi basah dapat menimbulkan korosi dan memburuk dengan cepat.
  5. Gunakan wadah kedap udara untuk menyimpan amunisi. Ini akan membantu menjaga kelembaban, debu, dan kontaminan lain yang merusak putaran.
  6. Beri label setiap wadah dengan tanggal pembelian atau pembuatan 

Kesimpulan

Banyak amunisi modern diproduksi dengan paduan yang tahan korosi dan lapisan plastik yang melindungi dari pelapukan. Mereka juga dikemas dalam wadah tahan lembab yang mengandung kotoran dan kontaminan berbahaya.

Jika seseorang memiliki penyegel vakum, itu akan menyimpan amunisi untuk waktu yang lama. Jika seseorang menyegelnya dengan cara ini, tambahkan beberapa paket gel silika untuk menghilangkan kelembapan sekitar.

Kurangi jumlah cahaya yang terkena amunisi seseorang. Cahaya langsung atau yang dipantulkan dapat menyebabkan kerusakan seiring waktu, jadi jaga agar putaran selalu berada di lokasi yang gelap.

Referensi

  1. https://www.sciencedirect.com/science/article/abs/pii/S0269749108004478 
  2. https://www.sciencedirect.com/science/article/abs/pii/S0379073820301523
dot 1
Satu permintaan?

Saya telah berusaha keras menulis posting blog ini untuk memberikan nilai kepada Anda. Ini akan sangat membantu saya, jika Anda mempertimbangkan untuk membagikannya di media sosial atau dengan teman/keluarga Anda. BERBAGI ADALAH ️

Avatar Nidhi

Tentang KamiNidhi

Hai! Saya Nidhi.

Di sini, di EHL, semuanya tentang resep lezat dan mudah untuk hiburan santai. Jadi datang dan bergabunglah dengan saya di pantai, bersantai dan nikmati makanannya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Bidang yang harus diisi ditandai *