Jawaban Tepat: 2 jam
Konsumsi salmon di seluruh dunia meningkat tiga kali lipat sejak tahun 1980an. Salmon kini menjadi makanan populer dengan banyak metode persiapan dan resep. Daging salmon berwarna oranye atau merah; Namun, ada beberapa salmon liar berdaging putih dengan warna kulit putih kehitaman.
Salmon asap adalah metode persiapan yang paling umum karena mudah dimasak dan cocok dengan hampir semua makanan lainnya. Salmon panggang enak dan juga dianggap sebagai masakan sehat.
Ikan salmon memiliki kandungan protein dan vitamin D yang tinggi. Ini juga memiliki kandungan asam lemak omega-3 yang tinggi, yang dianggap sebagai lemak sehat.
Berapa Lama Salmon yang Dimasak Bertahan?
Negara Salmon | Jangka hidup |
Suhu kamar | 2 jam |
Kulkas | hari 3-4 |
Freezer | 6 bulan lagi |
Umur simpan salmon yang dimasak tergantung pada faktor-faktor seperti metode persiapan dan kondisi penyimpanan. Salmon yang dimasak enak tapi juga cukup mengenyangkan.
Baru setengah jalan saat memakan makanan salmon yang sudah disiapkan, seseorang menyadari bahwa itu terlalu banyak untuk diselesaikan dalam sekali makan.
Berbahaya mengkonsumsi makanan yang sudah busuk, terutama untuk ikan yang dimasak seperti salmon, karena dapat mengandung keracunan makanan. Baik itu di rumah atau dari restoran, sisa salmon yang dimasak harus disimpan dengan benar untuk memastikannya bertahan lama.
Pada suhu kamar
Jangan biarkan salmon yang dimasak menjadi dingin hingga mencapai suhu kamar. Salmon yang dimasak tidak boleh dibiarkan di rak atau meja selama lebih dari 2 jam.
Di lemari es
Umur simpan salmon yang dimasak dapat dimaksimalkan dengan segera memasukkannya ke dalam lemari es setelah digunakan atau setelah dimasak. Ini memastikannya tetap aman dari kontaminasi, dan kualitasnya tetap sama.
Jika disimpan dengan benar di lemari es, salmon yang dimasak akan bertahan selama 3 hingga 4 hari.
Di dalam freezer
Pilihan jangka panjang untuk memperpanjang umur simpan salmon yang dimasak adalah dengan memasukkannya ke dalam freezer. Jika disimpan dengan benar di lemari es, salmon yang dimasak akan bertahan hingga 6 bulan atau lebih.
Salmon yang dicairkan
Salmon mentah yang dicairkan masih bisa bertahan di lemari es selama 2 atau 3 hari saat dimasak. Ini hanya berlaku jika dicairkan di lemari es.
Itu harus dimakan langsung jika dicairkan dalam air atau pada suhu kamar.
Mengapa salmon yang dimasak bertahan selama itu?
Umur simpan salmon yang dimasak terutama tergantung pada seberapa baik penyimpanannya. Semakin baik kondisi penyimpanan salmon matang, semakin lama daya tahannya.
Salmon yang dimasak begitu tertinggal di meja dapur, atau permukaan lainnya akan terkontaminasi dalam beberapa jam. Ini karena bakteri berbahaya terkadang mengambang di udara terbuka dan dapat berkembang biak pada suhu kamar, sehingga mencemari salmon yang dimasak.
Kesegaran ikan saat dimasak juga menentukan umur simpan salmon yang dimasak. Semakin segar salmon, semakin tahan lama saat dimasak.
Sebelum dimasak, pastikan salmonnya masih segar. Jika salmon berbau busuk atau memiliki kulit ekstra keras, ini menunjukkan bahwa ikan tersebut tidak bersih dan karenanya tidak boleh dimasak.
Ikan segar harus bertahan hingga 3 hari di lemari es saat dimasak.
Sayangnya, dalam kasus sisa makanan yang dibawa pulang dari restoran, kesegaran ikan sebelum dimasak tidak diketahui. Oleh karena itu, sisa makanan ini harus disimpan di lemari es, tidak lebih dari dua hari.
Salmon matang yang disimpan di lemari es atau freezer harus selalu dibungkus atau disegel dalam wadah yang dangkal dan kedap udara. Melakukan hal ini akan mengurangi kemungkinan kontaminasi bakteri.
Pembungkusan dapat dilakukan dengan menggunakan bungkus plastik atau aluminium foil. Peras semua udara di antara ikan dan bungkusnya.
Salmon adalah makanan yang enak dan lezat. Salmon memberi banyak manfaat kesehatan bagi konsumen mana pun. Ada baiknya menyimpan sisa makanan untuk dikonsumsi di kemudian hari.
Menyimpan salmon yang sudah dimasak bisa dilakukan dengan berbagai cara dan tetap bisa dimakan setelahnya. Namun, perlu untuk terus memeriksa salmon yang disimpan dan dimasak untuk mengetahui tanda-tanda pembusukan.