Berapa Lama Anda Bisa Bertahan Tanpa Makanan (Dan Mengapa)? 

Berapa Lama Anda Bisa Bertahan Tanpa Makanan (Dan Mengapa)? 

Jawaban Tepat: 3 hingga 90 Hari

Makanan, air, tempat tinggal, dan udara adalah kebutuhan dasar manusia untuk kelangsungan hidup. Kekurangan salah satu dari ini dapat menyebabkan kematian. Makanan memberi kita nutrisi yang cukup, yang memberi kita energi untuk melakukan aktivitas, membantu kita dalam pertumbuhan, menjaga kesehatan tubuh, dan juga memperbaiki tubuh dari waktu ke waktu.

Tak ayal, jika kita sehat itu karena konsumsi nutrisi yang cukup berupa makanan yang berperan sebagai bahan bakar bagi tubuh manusia. Tubuh manusia juga dapat bertahan hidup tanpa makanan untuk jangka waktu tertentu. Harus dicatat bahwa tubuh kita mulai bekerja secara berbeda ketika kita tidak mengkonsumsi makanan.

Berapa Lama Anda Bisa Bertahan Tanpa Makanan

Berapa Lama Anda Bisa Bertahan Tanpa Makanan?

Belum ada eksperimen ilmiah yang dilakukan, karena masalah etika. Jadi, semua data didasarkan pada peristiwa sejarah & mogok makan zaman modern. Tidak ada yang dapat dengan tepat menunjukkan & menjawab pertanyaan-pertanyaan ini tentang berapa lama tubuh kita dapat bertahan hidup ketika hanya makanan yang dirampas.

Anda dapat memahami fakta bahwa setiap manusia benar-benar berbeda satu sama lain apakah itu masalah kesehatan fisik atau mental, sehingga satu formula tidak dapat diterapkan untuk semua orang. Ketika makanan dihilangkan, kita dapat bertahan hidup selama berminggu-minggu, tetapi ketika air dihilangkan, kita hanya hidup selama beberapa hari. Varians ini karena tingkat hidrasi yang diterima tubuh kita.

Jika kita berbicara tentang tubuh pria yang sehat dan bergizi dengan berat sekitar 70 kg, maka mereka dapat bertahan hidup selama 60 hingga 80 hari. Banyak insiden menunjukkan bahwa orang-orang yang secara sukarela berpartisipasi dalam pemogokan manusia meninggal setelah 50 hingga 60 hari.

Menurut penelitian dan penelitian, tidak mungkin bagi manusia untuk hidup tanpa makanan selama lebih dari 3 bulan. Juga ditemukan bahwa wanita dapat bertahan lebih lama daripada pria. Selama kelaparan, anak-anak segera terpengaruh karena kekurangan makanan. Itu bisa menyebabkan kematian mereka dalam waktu singkat selama kelaparan.

Melihat salah satu peristiwa sejarah, yang bisa kita simak di sini adalah tokoh non-kekerasan yang terkenal, Mahatma Gandhi. Dia bertahan 21 hari tanpa makanan dalam kelaparan total pada usia 74! Dia hanya diizinkan untuk minum seteguk air dalam jangka waktu tertentu.

Namun, semua perkiraan data yang diberikan oleh para peneliti dan ilmuwan ini didasarkan pada pemogokan manusia dan kelaparan.

Kesimpulan,

Kondisi Kelaparan ManusiaJumlah hari
Manusia paruh baya yang sehat dengan air60 hingga 80 Hari
Manusia paruh baya yang sehat tanpa air8 hingga 21 Hari
Manusia tua dengan air10 hingga 21 Hari
Manusia tua tanpa air3 hingga 8 Hari

Mengapa Anda Bisa Bertahan Tanpa Makanan Begitu Lama?

Masa bertahan hidup tanpa makanan tergantung pada berbagai faktor seperti berat badan pribadi, genetika, dan kondisi kesehatan. Waktu bervariasi dari orang ke orang. Durasi waktu ini tidak bisa sama untuk semua orang. 

Faktor terpenting yang mempengaruhi adalah asupan air. Para ahli mengklaim bahwa minum air dalam jangka waktu tertentu tanpa makanan dapat memperpanjang masa hidup. Ini membuat tubuh tetap terhidrasi. Kekurangan air bersama dengan kekurangan makanan dapat menyebabkan dehidrasi, yang dapat berakibat fatal.

Ini bukan satu-satunya aspek yang mempengaruhi waktu bertahan hidup. Faktor lain seperti usia, berat badan, kebugaran, dan faktor lain juga memainkan peran penting. Makanan dianggap sebagai bahan bakar yang dibutuhkan oleh tubuh kita. Karbohidrat, protein, vitamin, dan mineral diperlukan untuk memperbarui sel-sel kita. Mereka juga membantu dalam penyelesaian proses tubuh kita.

Tubuh kita membutuhkan energi untuk terus berfungsi. Ini dicapai dengan asupan makanan dan air. Ketika seseorang kelaparan, awalnya, konsumsi glikogen yang disimpan terjadi. Setelah jangka waktu 8 jam, tubuh manusia mulai menggunakan lemak yang tersimpan sebagai sumber energi. Akibatnya, tubuh mulai kehilangan otot. Ketika tidak ada lagi lemak untuk mengekstrak energi, maka kelaparan dapat menyebabkan kematian.

Kesimpulan

Jika Anda berpikir untuk menurunkan berat badan karena kelaparan, maka Anda mempertaruhkan hidup Anda. Makanan adalah kebutuhan pokok. Tubuh kita membutuhkannya untuk kelangsungan hidupnya. Dalam kasus kelaparan, tubuh berhenti bekerja secara alami. Mereka yang mengalami kelaparan mungkin memerlukan perhatian medis untuk kembali ke kesehatan normal. Hidrasi memainkan peran penting ketika seseorang mengalami kelaparan.

Referensi

  1. https://link.springer.com/article/10.1007/BF01920242
  2. https://link.springer.com/chapter/10.1007/978-3-642-29056-5_1
dot 1
Satu permintaan?

Saya telah berusaha keras menulis posting blog ini untuk memberikan nilai kepada Anda. Ini akan sangat membantu saya, jika Anda mempertimbangkan untuk membagikannya di media sosial atau dengan teman/keluarga Anda. BERBAGI ADALAH ️

Avatar Nidhi

Tentang KamiNidhi

Hai! Saya Nidhi.

Di sini, di EHL, semuanya tentang resep lezat dan mudah untuk hiburan santai. Jadi datang dan bergabunglah dengan saya di pantai, bersantai dan nikmati makanannya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Bidang yang harus diisi ditandai *