Berapa Lama Anda Bisa Menyimpan Tampon (Dan Mengapa)?

Berapa Lama Anda Bisa Menyimpan Tampon (Dan Mengapa)?

Jawaban Tepat: 8 Jam

Semua orang tahu bahwa tampon sangat bagus untuk menyerap aliran menstruasi, tetapi berapa lama wanita bisa menyimpannya masih tersisa. Seseorang dapat menyimpan tampon selama 8 jam. Ada beberapa faktor yang mempengaruhi umur panjang tampon.

Jika seseorang menggunakan tampon penyerap super, risiko beberapa penyakit meningkat secara dramatis karena jenis tampon ini mengandung lebih banyak bahan yang menyediakan nutrisi bagi bakteri dan menciptakan kondisi yang menguntungkan bagi pertumbuhannya. Tampon juga berisiko jika dibiarkan terlalu lama karena dapat menyebabkan toxic shock syndrome (TSS).

23 22

Berapa Lama Anda Bisa Menyimpan Tampon?

TipeDurasi
penyangga8 jam
Bantalan menstruasi3 atau 4 jam

Seseorang dapat menyimpan tampon di tempatnya hingga 8 jam atau melalui aktivitas semalaman. Ingatlah untuk mengganti tampon setiap 4-8 jam; semakin lama semakin besar peluang untuk mengembangkan sindrom syok toksik (TSS).

Tampon juga dapat digunakan sebagai cara "perbaikan cepat" untuk mengatasi mimisan jika seseorang tidak memiliki obat-obatan yang tersedia seperti hidrogen peroksida di tangan. 

Namun, seseorang juga harus mempertimbangkan untuk mengganti tampon lebih dekat ke akhir siklus menstruasi untuk hari-hari yang lebih berat. Untuk mengurangi iritasi, jangan gunakan kembali tampon setelah penggunaan awal dan cuci tangan sebelum memasukkan yang baru. 

Manfaat tampon termasuk tidak khawatir tentang kebocoran atau menstruasi di siang hari, perlindungan yang lebih kuat pada hari-hari yang lebih berat, dan perasaan yang lebih nyaman pada hari-hari yang cerah. 

Namun, inilah beberapa alasan mengapa banyak yang tidak suka memasukkan tampon:

  1. Menggunakan tampon memperluas saluran vagina, yang dapat meningkatkan kebocoran dan risiko Windsor (suatu kondisi yang disebabkan oleh bakteri yang terperangkap dalam urin).
  2. Sindrom Syok Toksik (TSS) paling mungkin terjadi ketika wanita membiarkan tampon dipasang dalam waktu lama; waktu ini bervariasi antar individu tetapi mungkin lebih lama dari 8 jam. Belum diketahui apakah jangka waktu yang lama membuat perempuan berisiko lebih tinggi terkena TSS.
  3. Tampon menyerap cairan menstruasi dan melepaskan 'kelembaban'; kontak yang lama dengan kelembaban meningkatkan kerentanan terhadap pertumbuhan bakteri; seseorang harus mengganti tampon setidaknya setiap 4 sampai 8 jam.

Mengapa Anda Menyimpan Tampon Begitu Lama?

Aman untuk mengganti tamponnya selama 8 jam. Beberapa wanita yang tidak sedang menstruasi mengalami pendarahan hebat dan ingin memakai tampon semalaman. Wanita-wanita ini perlu mengganti tamponnya lebih sering, itulah sebabnya tamponnya tahan lama.

Vagina yang sehat bersifat asam dengan kadar lactobacilli yang optimal, yaitu bakteri yang menghambat pertumbuhan bakteri berbahaya lainnya yang dapat menyebabkan infeksi atau penyakit. 

Menggunakan tampon adalah proses peradangan karena menghilangkan cairan vagina dan secara fisik menekan jaringan usus yang melapisi vagina yang disebut "vulva" dan "forniks vagina", yang menahan darah menstruasi di dalam tubuh. 

Sebaliknya, normalnya, darah menstruasi mengalir keluar dari tubuh dan memiliki zat penyerap serat.

Tampon tidak akan menimbulkan masalah, dan seseorang tidak perlu mengeluarkannya kecuali jika basah atau tidak nyaman.

Namun, tampon menyimpan potensi risiko kesehatan yang bisa berakibat fatal jika dibiarkan terlalu lama, seperti sindrom syok toksik (TSS). Satu-satunya alasan untuk menyimpan tampon selama lebih dari 8 jam adalah kenyamanan dan kebijaksanaan pribadi. 

Oleh karena itu, disarankan agar tampon diganti setidaknya setiap 8 jam untuk keamanan dari TSS. Selain itu, produsen tampon tidak merekomendasikan membiarkannya lebih lama dari delapan jam karena wanita dapat mengalami efek samping seperti kekeringan pada vagina.

Tampon menawarkan penggunaan langsung dengan kain kasa untuk penyerapan dan menjaga dari kebocoran cairan menstruasi. Mereka juga membuat hidup jauh lebih mudah ketika melakukan aktivitas fisik. Seringkali itu dianggap lebih nyaman daripada pembalut menstruasi.

Kesimpulan

Ada beberapa kekurangan yang harus diperhatikan wanita sebelum membeli tampon, seperti memastikan bahwa mereka memiliki panjang rahim yang sesuai untuk menampung mereka sebelum memasukkan tampon ke dalam tubuh mereka.

Tampon dapat menyebabkan kekeringan pada vagina karena mendorong cairan menstruasi dari serviks lebih jauh ke dalam vagina.

Artinya, jika seseorang memiliki tubuh yang sensitif atau memiliki riwayat TSS, sebaiknya gunakan tampon serap biasa, agar tidak bertahan terlalu lama atau maksimal sekitar 8 jam. Juga, ada banyak alasan mengapa kita harus melihat ke dalam bentuk lain dari produk menstruasi selain tampon. 

Referensi

  1. https://obgyn.onlinelibrary.wiley.com/doi/abs/10.1111/1471-0528.12151 
  2. https://academic.oup.com/jid/article/188/4/519/873537?login=true 
dot 1
Satu permintaan?

Saya telah berusaha keras menulis posting blog ini untuk memberikan nilai kepada Anda. Ini akan sangat membantu saya, jika Anda mempertimbangkan untuk membagikannya di media sosial atau dengan teman/keluarga Anda. BERBAGI ADALAH ️

Avatar Nidhi

Tentang KamiNidhi

Hai! Saya Nidhi.

Di sini, di EHL, semuanya tentang resep lezat dan mudah untuk hiburan santai. Jadi datang dan bergabunglah dengan saya di pantai, bersantai dan nikmati makanannya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Bidang yang harus diisi ditandai *